Desain yang Bertujuan

Membedah logika di balik setiap elemen dasbor: Kapan interaktif, dan kapan cukup visual?

Jalur Interaktif: Saat Pengguna Bertanya "Bagaimana Dengan Saya?"

Elemen interaktif dirancang untuk menjawab pertanyaan yang personal dan spesifik, yang membutuhkan input langsung dari pengguna.

Contoh Utama: Kalkulator Simulasi Tarif

Pertanyaan pengguna seperti "Berapa biaya untuk proyek spesifik saya?" tidak bisa dijawab oleh grafik statis. Interaksi adalah jembatan antara aturan umum dalam Pergub dan kasus spesifik pengguna.

🏗️ Jenis Pemanfaatan
📍 Lokasi/Kategori
📏 Volume/Durasi
⬇️

HASIL PERSONAL

Estimasi Biaya Spesifik Untuk Proyek Anda

Jalur Visual: Saat Pengguna Perlu "Gambaran Besar"

Visualisasi digunakan untuk menyajikan pola, perbandingan, dan struktur secara cepat tanpa memerlukan input apa pun dari pengguna.

Contoh: Grafik Perbandingan Indeks

Tujuannya adalah pemahaman komparatif dalam sekejap. Pengguna bisa langsung melihat nilai pemanfaatan komersial jauh lebih tinggi daripada utilitas publik.

Contoh: Diagram Alur Regulasi

Menjelaskan hierarki hukum dengan teks bisa jadi rumit. Diagram alur secara visual menunjukkan struktur dan ketergantungan antar dokumen dengan jelas.

Perda (Kewenangan)
⬇️
Pergub (Aturan & Formula)
⬇️
Kepgub & Juknis (Data & Teknis)

Kesimpulan: Dua Pendekatan, Satu Tujuan

Gunakan INTERAKSI

Untuk personalisasi dan eksplorasi data, di mana pengguna memegang kendali untuk menemukan jawaban spesifik sesuai kebutuhannya.

Gunakan VISUALISASI

Untuk pemahaman cepat dan gambaran besar, di mana dasbor menyajikan wawasan dan perbandingan secara langsung.